SI MANIS YANG MEMBACA BUKU " Penembakan Misterius "

 Judul utama koran Yogyakarta pagi ini bertuliskan "Penembakan Misterius di Jakarta". Judul berita itu membuat aku teringat kembali kepada Edo sahabat karibku yang gugur tertembak sewaktu demo mahasiswa di Jakarta beberapa waktu yang lalu.
  Kubaca dengan seksama berita di koran itu. Diberitakan bahwa sudah seminggu ini telah ditemukan sedikitnya 8 orang mahasiswa yang meninggal secara misterius dengan ciri yang sama yaitu terdapat luka tembak di kepala dan di dada, dan lokasi kejadiannya di sekitar kampus tempat mahasiswa tersebut kuliah.
  Kondisi Jakarta kini kembali mencekam terutama di kampus-kampus di sekitaran Jakarta, para mahasiswa kuliah dalam keadaan penuh rasa khawatir dan ketakutan. Banyak mahasiswa yang berasal dari luar daerah kembali ke daerahnya masing-masing.
 Namun tidak sedikit pula para mahasiswa yang idealis terus melakukan demonstrasi yang ditujukan kepada pihak kepolisian agar segera mengungkap kasus kematian rekan-rekannya sesama mahasiswa.
 Ku lihat di televisi di setiap stasiun tv heboh menayangkan berita tentang penembakan misterius kepada mahasiswa di jakarta. 
 Mengetahui berita ini, aku hubungi teman-teman mahasiswa di Yogyakarta untuk saling mengingatkan dan membuat rencana untuk melakukan demonstrasi di pusat pemerintahan, berharap kasus ini cepat selesai dan kami para mahasiswa kembali tenang berkuliah.
 Begitu pelik keadaan negeri ini, sembako mahal, BBM langka, banyak rakyat yang hidup di bawah garis kemiskinan, ditambah lagi hidup di dalam tekanan dan ketakutan yang amat sangat.
 Belum selesai kejadian ini terungkap, sebuah peristiwa besar kembali terjadi di Jakarta, sebuah kerusuhan dan pembakaran besar-besaran terjadi pada toko-toko dan perumahan-perumahan mewah serta penjarahan di hampir seluruh wilayah Jakarta.
 Aku hanya bisa mengelus dada mendengar berita itu, dalam hati hanya berdoa dan berharap ini semua cepat selesai dan masyarakat bisa hidup dalam kesejahteraan dan kedamaian.

Comments

Popular posts from this blog

MANCING KONDE

Lambe Turah