TANGIS BUNDA DI BAWAH TIANG BENDERA

-
Bunda menangis miris
Di bawah kibaran sang dwi warna
Meratapi nasib negeri
Yang merana karena penguasa
Sesak dada melihat anak negeri
Jadi kacung di negeri sendiri
Karena para tamu menjadi raja
Pribumi dijadikan alas kaki
Kibaran merah putih di puncak tiang
Lusuh karena nasib merasa terbuang
Pemimpin hanya bisa berkata kerja
Tanpa ada bukti realita
Rakyat yang ternyata menderita
Buah karya rezim para boneka
Air mata bunda bercampur darah
Karena merdeka hanya kata
Di negeri nyatanya rakyat terjajah



Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

MANCING KONDE

-
A :Mau kemana lu bro malem malem gini? B  :mau mancing" gw ( padahal tidak bawa               pancingan ) A  : aaahhh mau "mancing konde" ajaa!!! Itulah sedikit ilustrasi percakapan tentang istilah " mancing konde" Ya mancing konde bukan mancing cadar. Mancing konde adalah sebuah istilah bagi laki laki hidung belang yang suka main perempuan Mancing sama dengan kencan dan konde sama dengan perempuan. Tapi kenapa tidak ada istilah mancing cadar?. Dari penggunaan istilah ini jelas mana yang lebih mulia antara konde dan cadar, bisa di analogikan bahwa wanita bercadar lebih terhormat daripada wanita berkonde.karena memang konde adalah sebuah adat ciptaan manusia, sementara cadar adalah bagian syariat agama yang dicipta  oleh Tuhan yang maha kuasa.
Read more

Lambe Turah

-
Kau seperti putri yang tercipta dari reinkarnasi kesombongan, yang senang menebar kebencian, setiap kata menimbulkan guratan luka menggores hati dan melukai jiwa. Kau berkata seakan tak punya dosa, atau mungkin kau bahagia berkarya di atas derita! 
Read more